Atasi Risiko Stunting pada Bumil Obesitas Lewat Donasi Nutrisi

donasi nutrisi

Dibukanya donasi nutrisi dari UNICEF diharapkan membantu masyarakat Indonesia yang mampu membantu mereka yang memerlukan asupan gizi mencukupi.

Namun, mengikuti penggalangan dana saja belum cukup. Anda juga harus mengedukasi diri dengan mempelajari gangguan gizi apa saja yang terjadi, termasuk penyebabnya.

Stunting termasuk masalah utama yang dialami sejumlah anak di Indonesia yang masih sering dijumpai. Gangguan kesehatan ini sering kali dikaitkan dengan buruknya pola makan atau kesalahan pada pemberian nutrisi.

Namun, apa Anda tahu risiko stunting juga muncul sejak masa kehamilan?

Risiko stunting pada ibu yang obesitas

Prof. Dwiana Ocviyanyi, dokter spesialis kandungan dan kebidanan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), mengatakan bukan hanya ibu dengan kekurangan energi kronik (KEK) yang berisiko melahirkan anak stunting, melainkan mereka yang mengalami obesitas pun punya risiko yang tak kalah tinggi.

Berdasarkan data, sekitar 20% bumil (ibu hamil) di Indonesia tergolong obesitas. Kemudian, ada dua faktor resiko melahirkan anak stunting yang dapat dialami. Satu, peningkatan risiko kelahiran prematur. Dua, pre-eklampsia atau naiknya tekanan darah yang disertai protein dalam urine.

Dengan kata lain, kemungkinan besar janin yang dikandung ibu dengan hipertensi rentan mengalami intrauterine growth restriction (terhambatnya pertumbuhan janin yang membuat berat badan rendah saat lahir).

Hal ini yang membuat Dwiana yang juga merupakan Ketua Pokja Angka Kematian Ibu (AKI) Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) menyarankan para perempuan untuk merencanakan kehamilannya sematang mungkin.

Sampai saat ini, Indonesia masih menjadi negara pemegang angka kasus stunting yang tinggi dengan prevalensi stunting yang menduduki peringkat ke-108 dari 132 negara (2018).

Tekan risiko stunting dengan berdonasi di UNICEF

Melihat data dan fakta-fakta di atas, wajar apabila UNICEF gencar menggelar penggalangan dana untuk menahan stunting berkembang semakin parah.

Melalui donasi kesehatan yang terlampir pada website resminya, UNICEF mengajak siapa pun yang tertarik berdonasi, baik untuk satu kali saja atau bulanan. Anda juga diberi keleluasaan memilih jumlah dana dan metode pembayarannya.

You May Also Like

About the Author: admin